Senin, 01 Januari 2018



[3 Kumbang 3 Kembang Story]

Siapa kita?? Hanya Barisan para pencari titik terang jalan dakwah yang baru, hanya Enam onggok manusia dari beberapa mahasiswa terpilih yang mewakili fakultas kampus tercinta kami Universitas Airlangga yang dinaikkan mobil untuk menuju kota asing yang dingin bertemu dengan para scientis muda dari berbagai perguruan tinggi Nasional. Kita mulai semua dengan bismillah,, Kita niatkan karena Lillah,, Pantang lelah walaupun stok bis habis sudah ditengah malam :"

Untuk apa hingga kami rela seperti ini kalau bukan untuk jalan dakwah ini, untuk mencari kebenaran yang haqiqi, tentang kebutuhan ilmu negri.. Untuk apa materi terkuras dan terkikis kalau bukan untuk agama ini.. Ngantuk,lapar,lemas,lesu, Ah sudahlah.. Itu tak ada apa-apanya dibanding rasa bangga menjadi perwakilan kampus tercinta untuk GO Nasional.

03.30 WIB.. Tibalah kami dikota tujuan.. Dingin udara menusuk tulang ini. Sangat enggan langkah ini melangkah mensucikan diri. Tapi iman ini haruslah lebih kuat daripada dingin pagi di kota Batu Kabupaten malang ini.

Kota Batu.. Dingin kota namun tak sedingin orangnya,, Ramah sekali, Penyambutan yang sangat menenangkan hati, Seperti raja yang disambut di istana, Suasana yang kondusif untuk iman yang sedang kacau ini..

Dan pada akhirnya.. kamii... Para saintis muda dari berbagai perguruan tinggi, berkumpul merapatkan barisan niat yang terkumpul, demi mendapatkan hakikat dakwah yang sudah sejak lama kami mencarinya. tiap kata yang keluar adalah keluhan,saran bahkan kritikan, tapi...semua itu tak lain untuk kebaikan negri ini.

Tertanda
Batu, 30-4 Desember 2017

Jaringan Rohis MIPA Nasional




Story Jaringan Rohis MIPA Nasional ke 7



[3 Kumbang 3 Kembang Story]

Siapa kita?? Hanya Barisan para pencari titik terang jalan dakwah yang baru, hanya Enam onggok manusia dari beberapa mahasiswa terpilih yang mewakili fakultas kampus tercinta kami Universitas Airlangga yang dinaikkan mobil untuk menuju kota asing yang dingin bertemu dengan para scientis muda dari berbagai perguruan tinggi Nasional. Kita mulai semua dengan bismillah,, Kita niatkan karena Lillah,, Pantang lelah walaupun stok bis habis sudah ditengah malam :"

Untuk apa hingga kami rela seperti ini kalau bukan untuk jalan dakwah ini, untuk mencari kebenaran yang haqiqi, tentang kebutuhan ilmu negri.. Untuk apa materi terkuras dan terkikis kalau bukan untuk agama ini.. Ngantuk,lapar,lemas,lesu, Ah sudahlah.. Itu tak ada apa-apanya dibanding rasa bangga menjadi perwakilan kampus tercinta untuk GO Nasional.

03.30 WIB.. Tibalah kami dikota tujuan.. Dingin udara menusuk tulang ini. Sangat enggan langkah ini melangkah mensucikan diri. Tapi iman ini haruslah lebih kuat daripada dingin pagi di kota Batu Kabupaten malang ini.

Kota Batu.. Dingin kota namun tak sedingin orangnya,, Ramah sekali, Penyambutan yang sangat menenangkan hati, Seperti raja yang disambut di istana, Suasana yang kondusif untuk iman yang sedang kacau ini..

Dan pada akhirnya.. kamii... Para saintis muda dari berbagai perguruan tinggi, berkumpul merapatkan barisan niat yang terkumpul, demi mendapatkan hakikat dakwah yang sudah sejak lama kami mencarinya. tiap kata yang keluar adalah keluhan,saran bahkan kritikan, tapi...semua itu tak lain untuk kebaikan negri ini.

Tertanda
Batu, 30-4 Desember 2017

Jaringan Rohis MIPA Nasional




This entry was posted in :